Telah berhasil dalam banyak pertandingan namun Pertahanan Bek Liverpool Masih dianggap masih kurang dan belum bisa dibilang konsisten
Penampilan dari klub Liverpool memang sedang naik daun terutama sejak menangkan liga Champions. Banyak yang memperhatikan pertandingan dari klub liverpool ini setelah sering menang untuk bisa mencari celah.
Ternyata sekuat apapun klub yang bertading tentu saja pasti akan ada celah yang bisa ditembus. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh mantan pemain bek Manchester United Gary Neville terhadap liverpool.
Gary Neville lebiih fokus membahas tentang pertahanan dari klub yang dianggapkan masih kurang. Pemain Bek ini menyatakan bahwa pemain bertahan liverpool semua terlalu percaya diri untuk menjemput bola.
Dimana biasanya posisi bertahan hanya akan bersiap untuk menahan bola bukan menjemputnya. Bek ini juga telah memperhatikan empat pertandingan terakhir dan melihat celah ini di liga Premier yang terakhir.
Setiap pemain pastinya memiliki porsi bermain dan posisi untuk bermain sesuai dengan taktik. Tentu saja ini akan merusak taktik dan juga akan memunculkan masalah psikologis bagi pemain yang turun berlaga.
Penampilan dari pemain belakang ini tidak sesolid saat pertandingan yang dilakukan musim lalu. Hal ini tentu saja akan berdampak kepada pemain bek yang mengangga terlalu tinggi rasa percaya dirinya bersama klub.
Terlihat dari penampilan beberapa waktu terakhir pemain bek yang maju dan mencari bola. Pertahanan tentu saja akan terganggu dan justru akan berbahaya karena liverpool tidak ada pertahanan yang bisa diandalkan.
Pertahanan Bek Liverpool Mulai Tidak Konsisten
Mungkin saja rasa percaya tinggi ini didapatkan karena telah berhasil lolos di liga Champions mengukir sejarah. Namun mereka harus tahu bahwa apa yang terjadi dilapangan tentu saja harus diperhitungkan dengan benar.
Pemain bek yang terlihat maju dan tidak berada diposisinya diantaranya Joe Gomez dan Alexander-Arnold. Kedua pemain ini memang menyadari mereka mengambil bola dan bukan menjaga pertahanan liverpool.
Tentu saja ini akan sangat berbahaya dan akan membuat klub menjadi lemah dan dikalahkan. Walaupun sukses setidaknya pemain lini belakang tidak terlalu tinggi egonya dan sadar dengan keadaan mental mereka.
